Assalamu’alaikum wr.wb.
Seandainya seluruh perokok didunia bersatu bersama-sama melakukan aksi merokok secara masal, bisa jadi asap yang bakal berbentuk medan kabut asap dari cerobong-cerobong pabrik disepanjang Asia selatan hingga Asia tenggara.
Walaupun hingga sekarang ini belum pernah ada penelitian yang berupaya mengukur berapa tebal kabut asap dari perokok dunia. Namun yang pasti dampak negative yang ditimbulkan rokok tidak perlu menunggu aksi merokok bersama seperti bayangan tadi. Berdasarkan penelitian organisasi kesehatan dunia (WHO),setiap satu jam terdapat kematian didunia yang disebabkan penyakit yang berkaitan dengan namanya tembakau.
Penyakit seperti paru-paru, jaunting koroner,stroke,dan beberapa jenis gangguan lainnyya.dalam waktu satu tahun terdapat 4,9juta kematian didunua yang disebabkan oleh tembakau rokok.
DAMPAK ROKOK
Menurut Judith mackay penyusun atlas tobacco menegaskan: dampak negative tembakau bukan hanya pada kesehatan individu yang membebani anggaran kesehatan, tetapi tembakau merupakan sumber kerusakan yang besar bagi Negara-negara yang sedang berkembang khususnya di Asia Tenggara misalnya Cina,tiga perempat dari kematian disana disebabkan penyakit yang berkaitan dengan tembakau.
Jika tidak ada perubahan yang lebih baik maka mulai tahun 2030 diperkirakan
setiapt tahunnya terdapat 10 juta kem atian karena penyakit berkaitan dengan tembakau dunia.
ROKOK DI INDONESIA
Indonesia merupakan surga bagi perokok. Produksi rokok di Indonesia sangat tinggi. Batasan usia perokok serta kawasan bebas rokokpun tidak diatur secara ketat. Maka dimana-mana para remaja bahkan ana-anak mudah ditemui sedang merokok. Maka nsurga ini neraka bagi masa depan bangsa. Konsumsi rokok yang tinggi apalagi pada usia muda akan membawa konsumen kearah berbagai macam ancaman penyakit karena bahan rokok mengandung ribuan racun yang membahayakan kesehatan.
Tragisnya rokok tidak hanya mengancam penggunanya melainkan juga orang yang tidak merokok yang ada disekitar perokok yang ikut mengisap asap rokok tanpa sengaja. Inilah tang dinamakan perokok pasif namun ini termasuk penanggung resiko tinggi bahaya roko. Jumlah perokok pasif dinegara kita ini termasuk sangat tinggi karena penerapan area bebas rokok masih sangat terbatas.
Kesadaran para perokok aktifpun untuk melindungi orang-orang disekitarnya. Jika situasi ini terus berlanjut bahaya dari rokok terus mengancam bangsa ini. Yang lebih memprihatinkan lagi di Negara kita Indonesia ini semakin membudayanya prilaku merokok. Disamping damppak penyakit akibat rokok tidak kurang dari Rp. 8,57 triliun perbulan atau 102,8 triliun uang yang dibakar oleh 65 juta perokok Indonesia pertahun. Hamper 10% pendapat bulanan kelompok miskin yang dibakar untuk membeli rokok , sementara 70% laki-laki dari lulusan SD dan tidak sekolah adalah perokok aktif. Ditambah dengan peningkatan kebisaan merokok remaja usia 15-19 tahun yang besarnya melebihi 70% selama kurun waktu 6 tahun.
Kamis, 08 Juli 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar